Posted : 25 Mei 2010
Oleh : Kekotaku.com
Dilihat 9,891 kali
Tags : Kerajaan Mataram | kerajinan Perak | Oleh-oleh | Kuliner | wisata | perak | Kotagede
Nuansa kuno khas kota tua segera Anda rasakan begitu menginjakan kaki di Pasar Kotagede. Pasar ini lah yang pertama kali dibangun oleh Panembahan Senopati begitu memindahkan pusat pemerintahan di wilayah yang sekarang disebut Kotagede ini. Panembahan Senopati adalah raja pertama sekaligus pendiri Kerajaan Mataram Islam, kerajaan yang sekarang ini terpecah menjadi empat Kasunanan Surakarta, Mangkunegaran Surakarta, Pakualaman Yogyakarta, dan Kasultanan Yogyakarta.
Bagi Penembahan Senopati pasar adalah bagian kerajaan yang sangat penting. Dengan didirikannya pasar, Kotagede menjadi lebih cepat berkembang dan segera menjadi kota penting yang berpengaruh. Kotagede sendiri dibangun sebagai ibukota kerajaan Mataram Islam jauh sebelum perpecahan kerajaan Mataram Islam menjadi Yogyakarta dan Surakarta.
Sisa-sisa kejayaan ibu kota Mataram Islam ini masih dapat Anda lihat pada sisa-sisa tembok benteng Keraton Kotagede. Tembok benteng setinggi 2,5 meter ini memperlihatkan kekokohan dan teknologi bangunan pada masa itu yang sudah tergolong maju.Seperti halnya kerajaan-kerajaan Islam di Jawa, Kotagede juga mempunyai masjid kerajaan yang mempunyai bangunan gerbang yang bergaya gapura bentar, gerbang gapura yang identik dengan Kerajaan Majapahit. Beberapa bagian bangunan kuno d Kotagede memang menunjukkan adanya kaitan erat dengan gaya dan tradisi Majapahit.
Joglo Tua, Langgar Duwur, dan Rumah Kalang
Kota tua ini juga mempunyai banyak peninggalan bangunan berbentuk Joglo antik yang telah berusia ratusan tahun. Di Kotagede juga terdapat bangunan yang disebut dengan Langgar Duwur, semacam mushola terbuat dari kayu yang berada di lantai dua.Mushola antik ini berada di rumah pak Charis Zubair, seorang budayawan sekaligus penggiat pelestarian Kotagede.
Selain Joglo, Kotagede juga terkenal dengan rumah-rumah Kalangnya, rumah-rumah unik dan artistik milik orang-orang Kalang. Orang Kalang adalah orang-orang yang pada masa lalu mempunyai keahlian dalam pertukangan dan pekerjaan-pekerjaan kreatif sehingga sering diminta oleh Sultan untuk mengerjakan berbagai hal di dalam Keraton. Orang-orang Kalang kemudian menjadi kaya, bahkan sangat kaya sehingga mempu membangun rumah-rumah megah dan berkelas. Kemegahan rumah-rumah Kalang ini masih dapat dilihat di sekitar jalan Mondorakan, Kotagede.
Berburu Perhiasan atau Figure Perak
Perak adalah produk kerajinan tangan unggulan Kotagede yang menjadi buruan wisatawan domestic maupun mancanegara. Dengan berbagai teknik khusus para pengrajin perak mampu membuat perak menjadi berbagai macam perhiasan, figure, relief hiasan dinding, helm, dan lain-lain. Produk-produk kerajinan perak ini dubuat secara handmade oleh para pengrajin perak berpengalaman. Sampai saat ini Kotagede menjadi pilihan bagi mereka yang mencari perhiasan perak seperti cincin, gelang, kalung, dan lain sebagainya. Selain itu, produk kerajinan perak dalam bentuk figure juga menjadi andalan.
Yangko, Kipo, dan Coklat Monggo
Kotagede mempunyai penganan yang disebut Yangko dan biasa dibeli sebagai oleh-oleh. Makanan ringan ini cukup terkenal dan menjadi produk andalan Kotagede. Yangko terbuat dari tepung dengan bahan dasar kacang. Rasanya tentu saja lezat. Selain yangko, Kotagede juga terkenal dengan makanan yang disebut Kipo yang eksentrik. Kipo terbuat dari ketan berbentuk kecil lonjong. Di dalamnya berisi parutan kelapa dengan campuran gula merah. Kipo dihidangkan setelah terlebih dahulu makanan ini dibakar sebentar agar rasa dan aromanya lebih sedap.
Namun demikian makanan produk Kotagede yang cukup fenomenal adalah coklat yang diberi merk Coklat Monggo. Coklat berjenis dark chocolate ini memepunyai rasa yang sangat coklat karena minimnya campuran bahan untuk membuat coklat ini. Bagi para penggila coklat, dark chocolate mempunyai rasa lebih mantap. Coklat Monggo juga dikemas dalam bungkus unik bergambar ikon-ikon jawa seperti wayang, candi, becak, dan lain-lain. Coklat monggo menjadi oleh-oleh yang elegan dan berkelas.
Kuliner Kotagede
Kotagede juga terkenal dengan kekayaan kulinernya. Restoran Omah Duwur dan Sekar Kedaton adalah restoran berkelas dengan hidangan-hidangan terbaik di Yogyakarta. Restoran-restoran ini dikenal mempunyai kualitas masakan yang tinggi baik dari citarasa, penyajian, hingga suasana bersantap yang dihadirkan. Tapi jika menginginkan suasana kakilima, Sate Karang di Lapangan Karang Kotagede dapat menjadi pilihan. Sate sapi ini hadir dengan irisan lontong/ketupat dan siraman sayur lodeh yang gurih.Sate Karang adalah salah satu kuliner terkenal di Yogyakarta.
Penjelajahan Kotagede akan membawa siapa saja pada suatu pengalaman wisata yang unik dan sangat berbeda dengan kota-kota lainnya. Menikmati kota tua, berbelanja perak, hingga menikmati kuliner khas Kotagede akan menjadi sebuah kenangan yang takterlupakan.